Seni Tari

Program seni tari berdiri tahun 1973. Program Keahlian Seni Tari adalah salah satu program seni Tradisi yang ada di SMK Negeri 12 Surabaya, yang mengajarkan tarian – tarian tradisional, kebudayaan tradisional terutama kebudayaan Jawa Timur. Hingga saat ini program keahlian ini masih mampu bersaing dengan kebudayaan modern, terbukti dengan prestasi yang diperolah dalam berbagai lomba antara lain: FLS2N, KKSI, maupun festival lain baik tingkat local maupun nasional.

 

Video Profil seni tari SMKN 12 Surabaya

Selain mempelajari komponen normatif dan komponen adaptif, siswa juga mempelajari beberapa mata pelajaran yang merupakan komponen produktif. Program diklat yang merupakan komponen produktif tersebut di antaranya:

1.

Dasar Kompetensi Kejuruan Seni Tari

 

a.

Olah Tubuh

 

 

 

 

b.

Tata Rias dan Busana

 

 

 

c.

Karawitan

 

 

 

2.

Kompetensi Kejuruan Seni Tari

 

 

 

a.

Tari Jatim I (Surabaya – Jombang)

 

 

b.

Tari Jatim II (Malang – Banyuwangi – Madura)

 

 

c.

Tari Surakarta

 

 

 

 

d.

Tari Bali

 

 

 

 

 

e.

Koreografi

 

 

 

 

f.

Pergelaran

 

 

 

 

g.

Tata Teknik Pentas

 

 

 

             

 Program keahlian seni Tari dilaksanakan 3 tahun, siswa diharapkan dapat menarikan 21 jenis tarian tradisional antara lain :

  1. Tari Remo Putra Munali Fatah
  2. Tari Remo Putri Munali Fatah
  3. Tari Remo Putra Jombang
  4. Tari Glipang
  5. Tari Jejer Sakral
  6. Tari Paju Gandrung
  7. Tari Padang Wulan
  8. Tari Beskalan
  9. Tari Topeng Gunung Sari
  10. Tari Topeng Bapang
  11. Tari Topeng Patih
  12. Tari Muang Sangkal
  13. Tari Topeng Getak
  14. Tari Gambyong
  15. Tari Topeng Gunung Sari Surakarta
  16. Tari Rantaya Putri
  17. Fragmen tari Sekar Taji
  18. Tari Pendet
  19. Tari Margapati
  20. Tari Panji Semirang
  21. Tari Tenun.

Di samping komponen produktif tersebut, siswa juga dapat mengembangkan diri dan berkolaborasi bersama DUDI dengan adanya program PRAKERIN. Tentunya dari berbagai tarian yang diajarkan dijurusan ini,diimbangi dengan pendidik atau pengajar yang berkompeten dibidangnya. Para guru atau pendidik masing masing memiliki latar belakang pendidikan yang beragam yaitu UNESA, ISI Jogja, ISI Solo, STKW Surabaya, UNNES, UM Malang serta alumni SMK Negeri 12 sendiri .

 Prospek Karir :

  1. Profesional Artistik
  2. Pencipta Tari
  3. Instruktur Tari
  4. Artist Organizer
  5. Event Organizer
  6. Penata Rias Tari
  7. Penata Busana Tari
  8. Wirausaha Properti/produk Tari

Keunggulan

Selain siswa dapat menarikan 21 jenis tarian dalam 3 tahun, siswa juga mampu membuat karya tarian yang dibuat sendiri secara berkelompok dengan bimbingan pendidik atau pengajar. Berbagai jenis tari yang dihasilkan siswa jurusan tari antara lain: Tari New Normal, Dramatari “Mustika Ayu Proboretno”, Karya Tari “Tirta Goma” Karya Tari “Reman Ewah”, Karya Tari “Sinden Buyut”, Karya Tari “Kondhang Kandhang”, Tari Songsong Pelangi,

Program Keahlian Seni Tari adalah pilihan tepat bagi masyarakat, untuk mengembangkan bakat dibidang seni terutama seni tari untuk melestarikan kesenian Tradisional Indonesia (khususnya Jawa Timur) di Era globalisasi.

Sarana dan Prasarana

Untuk menunjang kegiatan belajar mengajar dijurusan seni Tari ini difasilitasi dengan beberapa ruang praktek yaitu :

  1. 3 ruang kelas teori
  2. 4 ruang praktek tari
  3. Ruang rias busana yang dilengkapi dengan bermacam – macam busana tari tradisional dan modern
  4. Sound system
  5. 1 pendopo pertunjukan
  6. 1 ruang pertunjukan
  7. Karawitan (Kolaborasi)

 Prestasi

Prestasi Program Keahlian Seni Tari antara lain :

  1. Duta Penari Jawa Timur ke Singapore dalam rangka Festival Seni
  2. Juara 2 Lomba FLS2N 2017 tingkat Nasional
  3. 10 Penyaji terbaik tingkat Nasional tahun 2018
  4. Juara 1 Lomba FLS2N 2020 tingkat nasional
  5. Juara 2 lomba FLS2N 2021 tingkat provinsi
  6. Juara 1 Lomba KKSI 2019 tingkat nasional
  7. Juara 3 Lomba KKSI 2020 tingkat Nasional
  8. Juara 2 lomba kksi 2021 tingkat nasional

Disamping prestasi tersebut, penari asal SMK Negeri 12 Surabaya sering dihadirkan untuk unjuk kebolehan di beberapa instansi Swasta, Pemerintah pusat, pemerintahan propinsi maupun kota dalam menyambut tamu dari dalam maupun luar negeri.